elitnesia.com l Banda Aceh - Akhir akhir ini Kota Banda Aceh sering di landa banjir, bahkan pada mei 2020 lalu ketinggian banjir mencapai 1,3 meter hingga menggenangi beberapa rumah warga, kini genangan air pun kembali terjadi di beberapa wilayah di Banda Aceh hingga meluap ke beberapa ruas jalan akibat intensitas hujan yang tinggi Sabtu (06/03).
Atas kejadian itu Koordinator Muara Rindu pun mengkritisi Wali Kota Banda Aceh, Munzir mengatakan Wali Kota Aminullah gagal mengurus persoalan lingkungan, banyak selokon dan sungai kecil yang tercemar, sehingga menyumbat aliran air. Munzir pun mencontohkan seperti ruas jalan lamyong, Lingke Blang Oi dan beberapa ruas jalan lainnya.
Munzir menilai luapan air tersebut akibat banyak nya sampah dan lumpur yang menyumbat aliran air, tidak hanya itu ia juga mengecewakan lemahnya pengelolaan dan penataan taman serta drainase jalan di Banda Aceh
Tidak ada kemajuan yang terlihat selama Aminullah memimpin Kota Banda Aceh, banyak janji politik nya yang tak kunjung ia tepati, bahkan kata Munzir Wali Kota Banda Aceh hanya menikmati pembangunan kepemimpinan periode yang lalu tidak ada terobosan atau pembangunan yang begitu signifikan yang dirasakan masyarakat
Oleh karenanya Muzir menambahkan penghargaan Adipura tidak layak untuk di dapatkan lagi, mengingat fakta di lapangan pencemaran lingkungan di Kota Banda Aceh semakin parah dan slogan Banda Aceh Gemilang hanya mimpi belaka. Tutup Munzir
Tidak ada komentar:
Posting Komentar