Kadisdikbud Bireuen Buka Kegiatan Program Sekolah Penggerak KKG di SDIT Muhammadiyah

elitnesia.com | BIREUEN - Sepuluh Sekolah Penggerak tingkat Sekolah Dasar (SD) Kabupaten Bireuen menyelenggarakan kegiatan Kelompok Kerja Guru (KKG) tahun ajaran 2021/2022 di Ruang SDIT Muhammadiyah Bireuen  setiap hari Rabu.

Sejak Kemdikbud menetapkan 10 SD di Bireuen menjadi Sekolah Penggerak, tahapan berbagai tahapan sudah dilalui oleh Kepala Sekolah dan Guru terutama Wali Kelas, kelas 1 dan kelas 4. 

"Mulai dari diklat online Sekolah Penggerak, in house training sekolah penggerak dan pendampingan komite pembelajaran sekolah penggerak, Juga beberapa webinar sekolah penggerak yang dilaksanakan oleh Kementrian Pendidikan dan kebudayaan (Kemendikbud) Republik Indonesia di Jakarta",Sebut salah satu Kepala Sekolah Penggerak, Rizki 

Dasilva,S.Pd.I,MA pada Kamis (26/08/2021).

Ustadz Rizki Juli,  menyebutkan KKG PSP dibuka langsung oleh Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Bireuen, Muhammad Al Muttaqin,S.Pd.,M.Pd yang baru menjabat 1 bulan. 

"Kita bersyukur pak Kadis ini sangat mendukung dan konsisten terhadap sekolah penggerak dan beliau bersedia hadir ditengah-tengah kesibukannya",tutur Rizki Dasilva yang juga Mahasiswa S3 UPSI Malaysia.

Sementara Kadisdikbud Muhammad Al Muttaqin,S.Pd.,M.Pd memberikan motivasi kepada Kepala Sekolah Penggerak beserta guru-guru yang hadir.

"Sekolah Penggerak adalah rahmat Allah dan peluang paling besar untuk memajukan pendidikan Aceh, terutama di Kabupaten Bireuen.Bapak Bupati Bireuen juga sangat mendukung dan selalu mengawasi kemajuan sekolah penggerak lewat Dinas Pendidikan. Tugas Kepala sekolah dan  Guru disekolah Sekarang adalah memerdekakan belajar  dan bersikap Mulia",tutur Muhammad Al Muttaqin,Kadisdikbud Bireuen.

Untuk diketahui, berikut 10 SD Sekolah Penggerak yang terpilih seleksi Kemdikbud di Kabupaten Bireuen yaitu SDIT Muhammadiyah Bireuen, SDN 1 Bireuen, SDN 21 Bireuen, SDN 12 Bireuen, SDN 4 Simpang Mamplam, SDN 13 Simpang Mamplam,SDN 11 Jangka, SDN 6 Peusangan Selatan, SDN 5 Bireuen dan SDIT Assalam Islamic School Jeunieb.(JP/Red)