elitnesia.com | BLANGPIDIE - Bupati Kabupaten Aceh Barat Daya, (Abdya), Akmal Ibrahim, SH mengaku sangat sedih dan prihatin dengan keberadaan kantor Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) di Kabupaten setempat yang menumpang di rumah penduduk.
"Sedih kali saya, sebegitu banyak anggaran daerah saya berikan untuk KONI, tapi kantor saja numpang di rumah penduduk," ujar Akmal dalam keterangan diterima awak media, Kamis (28/10/2021).
Selain itu, sebelumnya hal tersebut juga diungkapkan Akmal kepada sejumlah awak media salah satu warung kopi (Warkop) di Desa Geulumpang Payong, Kecamatan Blangpidie, Abdya, Selasa (26/10/2021) pagi.
Disamping itu, orang nomor satu di daerah berjulukan "Bumoe Breuh Sigupai" itu juga merasa prihatin dengan informasi yang diperoleh dari media sosial (medsos), bahwa atlet-atlet cabang olahraga daerah itu sering mengeluh karena tidak kebagian konsumsi saat berkopetensi.
Padahal, lanjut Akmal, anggaran untuk sektor olahraga yang dihibahkan oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Abdya melalui KONI dan Persada melebihi Rp 1 milyar setiap tahun, sebagai bentuk komitmen pemerintah dalam memajukan olahraga di Abdya.
"Anggaran sebegitu besar saya hibahkan untuk KONI, tapi kantornya saja harus dirumah orang. Ini kan aib, seolah-olah miskin sekali Kabupaten Abdya ini," tuturnya.
Bupati Akmal menjelaskan, kesedihan itu setelah kepala daerah Abdya mengetahui dari medsos keberadaan kantor KONI Abdya berada di jalan Tgk Alian tepatnya dilantai dua rumah pribadi Ketua KONI Abdya, Romy Saputra.(*)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar