• Jelajahi

    Aplikasi (1) Artis (3) Covid 19 (1) Daerah (550) Hukum (83) Internasional (187) Kampus (57) Lifestyle (16) Nasional (275) Politik (72)
    Copyright © elitnesia.id
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan

    Iklan

    Polres Kota Subulussalam Tangkap Pelaku Kekerasan pada Jurnalis 'Haba Rakyat Aceh.'

    26 Oktober 2021, 19:35 WIB Last Updated 2021-11-11T12:05:49Z
    Subulussalam l Kekerasan Pada Wartawan terus terjadi salah satu korban adalah Jasman Efendi Pasaribu, jurnalis "Media HABA Rakyat" dalam rekam Digital jejaknya sebagai jurnalis Kota Subulussalam, Terbitan Aceh,Selasa 26 Oktober 21, 

    Kapolres Subulussalam AKBP Qori Wicaksono, SIK Melalui kaur bin ops Reskrim polres subulussalam ipda Zulfikar dini Hari Selasa 26/10 sekira pukul 16.00.wib berhasil amankan pelaku kekerasan pada salah satu Jurnalis Aceh Kota Subulusaalam, tanpa perlawanan yang berarti.

    "saat ini kita berhasil mengamankan yang diduga pelaku kekerasan pada teman teman jurnalis, yang merupakan Mitra kami Polres Kota Subulussalam. 

    Melalui ini juga mari tetap kita jaga kondisi suasana kantibmas, untuk tetap dalam suasana kondusif. Demikian disampaikan AKBP Qori Wicaksono melalui Kaur bin ops Reskrim Ibda Zulfikar.

    Korban Jasman Efendi (44) tahun mengaku, mendapat kekerasan Fisik, berupa pemukulan dibagian Wajahnya, hingga berkali kali, sehingga mengakibatkan lebam membiru dibagian pelipis mata.

    Keronologisnya menurut jurnalis korban kekerasan ini, kejadiannya  pada hari jumat tanggal 15 oktober selesai sholat Ashar korban pergi kewarung Ogek Royal (abang Royal), disimpang Malahayati Subulussalam barat, tiba tiba seseorang datang berinitial C, langsung bertanya pada korban tentang postingan di Akun FB korban dengan Status " Tiga Narapidana Berhasil Menguasai Sang Raja Bodoh" lalu C yang diduga pelaku kekerasan  menanyakan korban apa maksud Status Fb Korban Itu? Lalu korban menjawab itu hanya sekedar dongeng, namun pihak yang dipersangkakan langsung memukul Korban bertubi tubi, pengunjung warung berusaha melerai.

     Namun dari kejadian tersebut yang paling aneh menurut Korban Dia menyebut 'Syairun' dengan bahasa daerah(asa ibettoh ko, seninaku Shairun I) artinya "biar kau Tau syairun itu saudaraku"

    Tidak terima korban kekerasan pada dirinya, jurnalis Haba Rakyat ini, yang didampingi beberapa wartawan kota subulussalam membuat pengaduan ke Polres Subulussalam dengan bukti surat tanda terima laporan Polisi nomor: STTLP/69/x/2021/SPKT RES Subulussalam tertanggal 15 oktober 2021 diterima AIPDA Benni Sutansa. Usai membuat laporan Polisi Korban kekerasaan  Jasman Ependi .

    Di lain tempat Jasman Efendi Jurnalis haba Rakyat yang menjadi korban kekerasan ini  mengucapkan terima kasih kepada Bapak Kapolres Qori Wicaksono dan Unit Reskrim yang Sudah berhasil mengamankan Diduga Pelaku kekerasan pada Saya" demikian ungkap Jasman saat ditemui Awak media.

    Laporan: Junaidi B
    Komentar

    Tampilkan

    Tidak ada komentar:

    Posting Komentar

    Terkini