Elitnesia.id|Sigli,- Calon wakil gubernur Aceh, H. Fadhlullah SE atau akrap di sapa Dek fad, datang membesuk ulama kharismatik Aceh, Abu Ishak Langkawe yang lagi sakit dan dirawat di rumah sakit umum tungku Syik Ditiro kota sigli, Pidie.
“Alhamdulillah, meski banyak agenda yang harus segera dilakukan, tetapi hari ini kita menyempatkan waktu membesuk ulama kita yang sedang terbaring sakit,” ujar Fadhlullah, Minggu (06/10/2024).
Menurut Dek Fad, kegiatan mengunjungi ulama apalagi sedang tertimpa musibah sakit, merupakan agenda rutin yang telah lama dilakukannya, bahkan jauh sebelum pesta pilkada berlangsung.
“Menjenguk orang sakit merupakan salah satu anjuran dari Nabi kita Muhammad SAW, apalagi sekarang ini kita berada di bulan kelahiran Baginda Rasul yang menjadi panutan umat muslim.
Tidak ada unsur politis dalam membantu saudara kita apalagi ulama kharismatik Aceh yang sedang terkena musibah, ini hanya dibutuhkan keluasan hati mau berbagi, menjenguk orang merupakan perbuatan mulia yang memiliki banyak manfaat dan pahala.,” tutur Dek fad.
Sebutnya, selain membesuk ulama, kegiatan ini juga dalam hal memperkuat hubungan silaturahmi dengan para ulama kita, serta sembari mendekatkan diri kepada Allah untuk mendapatkan doa ampunan serta mendapatkan rahmat dari Allah.
Saat ini kata Dek Fad, ada dua ulama kharismatik Aceh yang sedang dirawat karena sakit, tadi kita membesuk ulama juga, yaitu Drs. Tungku Haji, Muhammad Ismy atau akrap di sebut Abu Madinah, di RSUZA Banda Aceh.
“Semoga kedua ulama kita yang sedang sakit , Allah angkat penyakitnya dan diberi kesembuhan dan kita yang masih diberikan kesehatan untuk saling peduli satu sama lain," ucap Dek Fad sambil berdoa untuk kesembuhan ulama kita.
Kegiatan yang dilakukan merupakan langkah positif yang harus kita lestarikan dan mantabkan untuk membangun kerukunan dan kekeluargaan dalam keluarga besar masyarakat Aceh.
Menjenguk orang sakit itu merupakan bentuk pendorong semangat, baik dengan doa dan kata-kata afirmasi positif agar lekas sembuh dan bisa beraktivitas lagi seperti sedia kala.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar