Elitnesia.id| Bireuen,- Rabu, 11 Desember 2024, Desa Lamkuta dan Desa Lampoh Rayeuk menjadi tuan rumah pelaksanaan Musyawarah Perencanaan Pembangunan Desa (Musrenbang Desa) untuk pertama kalinya. Acara yang berlangsung dalam dua sesi ini dihadiri oleh berbagai pihak penting, di antaranya Camat Jangka Alfian, S.Sos, Kapolsek, Danramil, Pendamping Lokal Desa (PLD), perangkat desa, lembaga desa, serta masyarakat setempat.
Musrenbang Desa dimulai pada pukul 09.00 WIB dengan pembukaan di Desa Lamkuta yang diikuti dengan diskusi prioritas pembangunan desa. Selanjutnya, pada pukul 13.00 WIB, sesi kedua dilaksanakan di Desa Lampoh Rayeuk. Kedua desa ini mendapat perhatian khusus sebagai bagian dari upaya merancang pembangunan berkelanjutan untuk tahun 2025.
Dalam sambutannya, Camat Jangka Alfian, S.Sos menegaskan pentingnya penggunaan dana desa untuk program-program prioritas, seperti Bantuan Langsung Tunai (BLT), pencegahan dan penurunan angka stunting, ketahanan pangan, serta peningkatan administrasi pemerintahan desa.
"Dana desa harus dimanfaatkan sebaik mungkin untuk program yang benar-benar berdampak pada masyarakat. Selain itu, jika ada usulan pembangunan yang membutuhkan anggaran di luar dana desa, kita akan fasilitasi melalui Musrenbang tingkat kecamatan dan kabupaten," ujar Alfian.
Musrenbang ini tidak hanya berfokus pada penggunaan dana desa, tetapi juga mengakomodasi aspirasi warga terkait usulan pembangunan infrastruktur dan layanan publik. Melalui diskusi ini, masyarakat berharap agar setiap kebutuhan desa dapat diprioritaskan dan direalisasikan.
Musrenbang Desa menjadi langkah strategis untuk memperkuat sinergi antara pemerintah, lembaga desa, dan masyarakat dalam menciptakan pembangunan yang inklusif dan berkelanjutan. Jadwal kegiatan yang padat pada hari ini mencerminkan komitmen bersama untuk merencanakan pembangunan desa yang lebih baik.
Redaksi : Ipul pedank laut
Tidak ada komentar:
Posting Komentar