• Jelajahi

    Aplikasi (1) Artis (3) Covid 19 (1) Daerah (552) Hukum (85) Internasional (187) Kampus (57) Lifestyle (16) Nasional (276) Politik (74)
    Copyright © elitnesia.id
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan

    Iklan

    Pj. Bupati dan Kadis Pendidikan Bireuen Dorong Inovasi Pendidikan melalui Guru Penggerak

    05 Desember 2024, 17:39 WIB Last Updated 2024-12-05T10:41:24Z

     

    Pj. Bupati Bireuen, Jalaluddin, S.H., M.M., 

    Elitnesia.id|Bireuen,- 5 Desember 2024 — Pemerintah Kabupaten Bireuen kembali menunjukkan komitmen kuatnya dalam memajukan pendidikan melalui pelaksanaan Lokakarya 7 Festival Panen Hasil Belajar Program Pendidikan Guru Penggerak Angkatan 11. Kegiatan ini berlangsung di halaman Kantor Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Bireuen dan dihadiri oleh Pj. Bupati Bireuen, Jalaluddin, S.H., M.M., Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Muslim, M.Si., serta berbagai pihak yang terkait dalam sektor pendidikan.


    Dalam sambutannya, Pj. Bupati Bireuen, Jalaluddin, menyampaikan rasa bangganya terhadap para guru dan kepala sekolah yang telah berperan aktif dalam program Guru Penggerak dan Sekolah Penggerak. “Transformasi pendidikan di Bireuen membutuhkan kolaborasi dan inovasi. Guru Penggerak menjadi kunci utama dalam mewujudkan generasi muda yang berkarakter kuat, kreatif, dan siap menghadapi masa depan,” ujarnya.


    Jalaluddin juga menekankan bahwa pendidikan harus berorientasi pada pengembangan karakter serta nilai-nilai lokal yang memperkuat daya saing. Ia berharap program seperti Kurikulum Merdeka dan Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) dapat terus menghasilkan generasi pembelajar yang inspiratif.


    Dukungan Dinas Pendidikan untuk Guru Penggerak

    Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Bireuen, Muslim, M.Si., dalam laporannya menegaskan bahwa Guru Penggerak adalah agen perubahan yang mendorong inovasi di dunia pendidikan. Ia mengapresiasi hasil kerja keras para peserta program yang telah berhasil menciptakan praktik baik dan terobosan baru dalam pembelajaran.


    Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Bireuen, Muslim, M.Si., 


    “Kami terus mendukung para guru dengan berbagai program pelatihan, pendampingan, dan kolaborasi lintas sektor. Kegiatan hari ini menjadi bukti nyata bahwa transformasi pendidikan di Bireuen sudah berjalan sesuai harapan,” ungkapnya.


    Laporan Kegiatan Lokakarya

    Acara ini diikuti oleh 90 Guru Penggerak yang didampingi 13 Pengajar Praktik. Sebanyak 29 Sekolah Penggerak yang terdiri atas 13 PAUD, 10 SD, dan 6 SMP juga terlibat dalam kegiatan ini. Sebagai bagian dari acara, terdapat 9 stand pameran Guru Penggerak dan 5 stand pameran Sekolah Penggerak, yang menampilkan berbagai inovasi dan praktik terbaik di bidang pendidikan.



    Lokakarya ini bertujuan untuk:


    1. Memperkenalkan hasil praktik baik dari Guru Penggerak dan Sekolah Penggerak di Bireuen.


    2. Memberikan inspirasi kepada komunitas pendidikan untuk terus berinovasi.


    3. Membangun sinergi antara Guru Penggerak, Sekolah Penggerak, dan pemangku kepentingan dalam mendukung implementasi Kurikulum Merdeka.



    Biaya penyelenggaraan kegiatan ini didukung oleh Balai Guru Penggerak Provinsi Aceh serta partisipasi aktif dari Guru Penggerak dan Sekolah Penggerak di Kabupaten Bireuen.


    Acara diakhiri dengan peresmian festival oleh Pj. Bupati Jalaluddin, yang menyampaikan harapannya agar kegiatan ini menjadi awal dari kolaborasi berkelanjutan dalam mewujudkan pendidikan yang berkualitas dan berkarakter.


    Sumber/editor : Ipul pedank laut

    Komentar

    Tampilkan

    Tidak ada komentar:

    Posting Komentar

    Terkini