Elitnesia.id|Bireuen – Komandan Kodim 0111/Bireuen, Letkol Inf Ade Munandar, S.I.Pem melakukan peninjauan langsung terhadap proses penyerapan gabah oleh Bulog di Kabupaten Bireuen. Kunjungan tersebut berlangsung di salah satu kilang padi mitra Bulog, yaitu Kilang Padi Ridha Tani yang berlokasi di Kecamatan Peudada. Kamis (10/04/2025).
Turut hadir dalam peninjauan tersebut, Noval, pemilik Kilang Padi Ridha Tani, serta Nazaruddin, perwakilan dari Perum Bulog.
Dalam kesempatan itu, Dandim menyampaikan apresiasi terhadap capaian serapan gabah yang telah dilakukan di Kabupaten Bireuen. Tercatat, hingga saat ini realisasi serapan Gabah Kering Panen (GKP) di wilayah ini telah mencapai 18.000 ton, yang setara dengan 9.000 ton beras, melebihi target pemerintah sebesar 15.500 ton GKP atau 7.750 ton beras.
"Ini menunjukkan bahwa Bireuen memiliki peran strategis dalam mendukung ketahanan pangan nasional, dan kami dari TNI AD siap mendukung kelancaran distribusi serta keamanan selama proses penyerapan berlangsung," ujar Dandim.
Adapun rata-rata penyerapan gabah harian di Kabupaten Bireuen mencapai 1.000 ton, dengan setara beras sekitar 200 hingga 300 ton per hari. Namun demikian, masih terdapat beberapa kecamatan yang belum melaksanakan panen dan penyerapan oleh Bulog, sehingga koordinasi lintas sektor terus dilakukan untuk memaksimalkan serapan ke depannya.
Dandim menegaskan bahwa pihaknya akan terus mendukung kelancaran proses penyerapan di lapangan, termasuk memantau langsung proses di titik-titik kilang padi serta memastikan distribusi berjalan dengan baik dan aman.
Kegiatan ini juga menjadi bentuk sinergi antara TNI, Bulog, dan pelaku usaha lokal dalam mendukung program pemerintah di sektor pangan, sekaligus menjaga stabilitas harga gabah di tingkat petani.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar