• Jelajahi

    Aplikasi (1) Artis (3) Covid 19 (1) Daerah (553) Hukum (85) Internasional (187) Kampus (57) Lifestyle (16) Nasional (276) Politik (74)
    Copyright © elitnesia.id
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan

    Iklan

    PMI Dukung Langkah Strategis Pemkab Bireuen dalam RPJM 2025–2029

    22 April 2025, 17:29 WIB Last Updated 2025-04-22T14:06:03Z

     

    Ketua PMI Bireuen, Edi Saputra atau Edi Obama (berbaju putih, tengah), menghadiri Forum Konsultasi Publik Rancangan Awal RPJM Kabupaten Bireuen Tahun 2025–2029 di Aula Hotel Fajar, Selasa (22/4/2025). Forum ini dihadiri oleh berbagai elemen masyarakat dan jajaran pemerintah daerah

    Elitnesia.id|Bireuen,— Ketua Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Bireuen, Edi Saputra, yang akrab disapa Edi Obama, menegaskan komitmennya mendukung langkah strategis Pemerintah Kabupaten Bireuen dalam menyusun Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJM) 2025–2029. Hal itu disampaikan saat menghadiri Forum Konsultasi Publik Rancangan Awal RPJM yang digelar di Aula Hotel Fajar, Selasa (22/4/2025).


    Forum tersebut mengangkat visi “Bireuen Makmur, Cerdas, Damai, dan Islami” sebagai arah pembangunan lima tahun ke depan. Forum juga menjadi wadah strategis untuk menjaring aspirasi dari berbagai kalangan, mulai dari unsur pemerintahan hingga masyarakat sipil.


    Edi menyampaikan apresiasi terhadap Bupati Bireuen H. Mukhlis, ST, dan Wakil Bupati Razuardi, MT, atas keterbukaan dan partisipasi yang dihadirkan dalam proses perencanaan daerah. Ia menilai, kehadiran forum semacam ini menunjukkan semangat kolaboratif yang amat penting dalam merancang kebijakan pembangunan jangka menengah.


    “RPJM bukan sekadar dokumen administratif, melainkan instrumen strategis untuk menciptakan pertumbuhan ekonomi yang merata dan peningkatan kualitas hidup masyarakat,” kata Edi.


    Ketua PMI Bireuen, Edi Saputra (kiri), berfoto bersama Ketua DPRK Bireuen dan Kepala Bappeda Kabupaten Bireuen usai Forum Konsultasi Publik Rancangan Awal RPJM Bireuen 2025–2029 di Hotel Fajar, Selasa (22/4/2025).


    Ia menekankan bahwa pembangunan yang berkelanjutan hanya dapat dicapai melalui sinergi antara pemerintah, sektor swasta, organisasi masyarakat, dan masyarakat itu sendiri. Dengan pendekatan partisipatif, menurut dia, arah pembangunan dapat menyentuh kebutuhan masyarakat hingga ke tingkat gampong.


    “Harapan kita bersama, RPJM ini dapat menjadi fondasi kuat dalam mewujudkan Bireuen sebagai daerah yang bukan hanya makmur secara ekonomi, tetapi juga unggul dalam pendidikan, damai dalam kehidupan sosial, dan kokoh dalam nilai-nilai keislaman,” ujarnya.


    Forum tersebut juga dihadiri oleh sejumlah tokoh masyarakat, akademisi, serta perwakilan lembaga dan organisasi, yang turut menyampaikan masukan konstruktif demi terwujudnya pembangunan Bireuen yang adil, merata, dan berkelanjutan.

    Komentar

    Tampilkan

    Tidak ada komentar:

    Posting Komentar

    Terkini